APRESIASI SASTRA
A.
PENGERTIAN
SASTRA
Sastra
adaalah suatu bentuk dan hasil karya seni kreatif baik secara lisan maupun
tulisaan yang dikaarang menggunakan kata-kata yang indah dan gaya bahasa serta
gaya cerita yang menarik.
B.
TUJUAN
SASTRA
Tujuan
belajar sastra adalah untuk meningkatkan kemampuan intelektual dan kematangan
emosional-sosial,memanfaatkan sastra untuk memperluas wawasan dan budi
pekerti,menghargai sastra indonesia
sebagai warisan budaya bangsa.
C.
MANFAAT
SASTRA
Sastra
mempunyai manfaat yaitu: agar siswa menjadi termotivasi,memberikan akses latar
belakang budaya dan pemerolehan bahasa,menambah pengetahuan siswa tentang
sastra.
D.
JENIS-JENS
SASTRA
Menganalisis
Jenis-jenis Sastra Indonesia
Jenis-jenis
sastra antara lain:
1.
Prosa
Prosa adalah suatu karya sastra yang
berbentukk karangan bebas yang tidaak terikat atutan tertentu.
Prosa terbagi menjadi dua,yaitu prosa
lama dan prosa baru.
a. Prosa
Lama
Prosa lama artinya karya sastra yang
belum memdapatkan pengaruh dari kebudayaan luar.
Jenis-jenis prosa lama:
1. Dongeng
Cerita khayalan yang tidak pernah
terjadi dan diceritakan secara turun temurun.
Jenis dongeng berdasarkan isinya,yaitu:
a. Mite
adalah cerita tentang para dewa dan roh halus.
b. Legenda
adalah cerita tentang asal-usul suatu tempat.
c. Fabel
adalah cerita yang tokohnya binatang.
d. Cerita
jenaka adalah cerita yang menceritakan kejadian lucu
e.
Parabel adalah cerita yang mengandung
nilai-nilai pendidikan,ajaran agama dan moral.
f. Sage
adalah dongeng yang mengandung unsur sejarah.
2. Ceita
sejarah
Cerita sejarah adalah cerita yang
bersikan tentang sejarah dan dibumbui dengan hal yang di luar nalar.
3. Cerita
pelipur
Cerita pelipur lara adalah cerita untuk
menghibur tamu berupa kisah-kisah Raja,Putri Raja yang Cantik.
4. Cerita
berbingkai
Cerita-cerita berbingkai adalah cerita
dimana tokoh utama atau pendamping juga menceritakan kisah lain sehingga
menimbulkan cerita lain.
5. Epos
Epos adalah cerita yang menceritakan
tentang kehidupan pahlawan.
6. Kitab
Kitab adalah cerita yang berisi
peraturan-peraturan yang mengatur kehidupan manusia.
7. Hikayat
Hikayat adalah cerita sejarah yang menceritakan
tentang kesaktian dan kekuatan gaib para tokohnya.
b. Prosa
Baru
Prosa
baru adalah karya sastra yang sudah dipengaruhi kebudayaan barat,bersifat
dinamis,rakyat sentris,realistis dan selalu mencantumkan nama penciptanya.
Jenis-jenis
prosa baru,yaitu:
1. Roman
adalah prosa baru yang menceritakan kehidupan tokoh-tokohnya dengan segala
dukanya,mulai dari masa kecil sampai dewasa.
2. Novel
adalah prosa baru yang menceritakan sebagian kehidupan tokohnya yang paling
terpenting,menarik,dan mengandung konflik.
3. Cerpen
adalah cerita pendek yang menceritakan kehidupan tokohnya yang paling menarik.
4. Riwayat
adalah prosa yang menceritakan tentang pengalaman hidup seseorang dari kecil
sampai dewasa bahkan sampai meninggal.
5. Kritik
adalah karya yang berisi penilaian tentang baik buruknya suatu karya.
6. Resensi
adalah karya yang berisi tentang ulasan suatu karya agar pembaca mengetahui
karya tersebut dari berbagai aspek.
7. Esai
adalah ulasan terhadap suatu karya secara sekilas berdasarkan pengalaman
pribadi pengarang.
8. Kisah
perjalanan adalah kisah cerita yang dialami seseorang selama dalam perjalanan.
2.
Puisi
Puisi
adalah karya sastra yang terikat oleh aturan tertentu,seperti: irama,sajak dan
bahasanya menggunakan bahasa kiasan.
Puisi terdiri dari dua jenis,yaitu puisi
lama dan puisi modern
a. Puisi
Lama
Puisi lama adalah puisi yang tidak
diketahui pengarangnya dan masih terikat oleh sajak,rima,bait,dan diksi.
Jenis-jenis puisi lama
1. Mantera
adalah puisi yang berisi ucapan-ucapan yang mengandung kekuatan gaib.
2. Pantun
adalah puisi lama yang setiap baitnya terdiridari 4 baris dan baris1,2 berisi
sampiran ,baris 3,4 adalah isi.
3. Seloka
adalah pantun berkait,yang berisikan pepatah/perumpamaan.
4. Talibun
adalah pantun yang tiap baitnya terdiri dari 6,8,atau 10 baris(genap).
5. Karmina
adalah pantun kilat yang terdiri dari 2 baris,baris 1 sampiran dan baris 2 isi.
6. Gurindam
adalah puisi lama yang terdiri dari 2 kalimat yang saling terkait.
7. Syair
adalah puisi lama yang satu baitnya terdiri dari 4 baris dan bersajak a-a-a-a.
b. Puisi
Modern
Puisi
modern adalah puisi yang tidak terikat aturan seperti puisi lama,bentuknya
lebih bebas(baik dalam jumlahbaris, suku kata,pola sajak ).
Jenis-jenis
puisi modern antara lain:
a. Balada
adalah puisi yang menceritakan tentang kisah sebuah karangan pribadi,terdiri dari tiga bait dan tiap
baitnya terdiri dari delapan baris.
b. Himne
adalah puisi yang isinya doa dan pujian untuk Tuhan.
c. Ode
adalah puisi yang isinya sanjungan kepada tokoh pahlawan.
d. Elegi
adalah puisi yang isinya cerita sedih.
e.
Epigram adalah puisi yang isinya
slogan,semboyan pembangkit perjuangan dan semangat hidup.
f.
Satire adalah puisi yang isinya kisah
atau cerita sosial,ketidakadilan,yang ada dikehidupan bermasyarakat.
g. Romance
adalah puisi yang isinya tentang curahan cinta.
Menentukan
Tema Puisi
Tema
puisi dapat dicari dengan mencari hubungan kata-kata yang semakna yang ada di
dalamnya dan merumuskan keseluruhan larik puisi.
Melengkapi
Puisi yang Rumpang
Puisi
rumpang adalah bagian puisi yang hilang atau puisi yang tidak lengkap .
Cara
melengkapi puisi rumpang pada puisi lama,kita harus mengetahui ciri-ciri puisi
lama.Seperti jumlah baris dalam tiap baitnya,jumlah suku katanya,rimanya harus
berpola a-b-a-b,dan baris 1,2 berupa sampiran serta baris 3,4 berupa
isi(makna/amanat pantun).
Mengubah
Puisi Menjadi Prosa
Parafrase
adalah mengubah puisi menjadi karangan bebas tanpa mengurangi arti dari puisi
tersebut.
Tujuan
parafrase untuk mencari makna puisi yang tersembunyi.
Langkah-langkah
membuat parafrase,antara lain:
a. Baca/dengarkan puisi berulang-ulang kali sampai mengerti isi
puisi tersebut.
b. Cari
makna kata-kata tiap baris pada puisi dengan kalimat sendiri.
c. Rangkaikan
makna setiap baris menjadi sebuah makna utuh ke dalam bentuk cerita.
d. Mencari
amanat dalam puisi.
3.
Drama
Drama adalah suatu karya sastra yang
berisikan percakapan antara dua orang atau lebih,yang menceritakan tentang
kehidupan masyarakat dan dipertunjukkan di atas panggung dihadapan orang
banyak.
Unsur-unsur yang ada dalam
drama,seperti:
a. Tema
b. Alur
c. Penokohan
d. Latar
e. Amanat
E.
APRESIASI
SASTRA
Apresiasi
sastra anak ada dua yaitu:
1.
Apresiasi Sastra Anak Reseptif
Adalah suatu penghargaan,penilaian
terhadap suatu karya sastra yang bisa dilakukan dengan cara membaca membaca dan
melihat pertunjukan drama.
Pendekatan yang digunakan untuk
mengapresiasi sastra secara reseptif,antara lain:
a. Pendekatan
Emotif
b. Pendekatan
Didaktis
c. Pendekatan
Analitis
2.
Apresiasi Sasra Anak Produktif
Adalah suatu cara menghargai dan menilai
karya sastra dengan menekankan pada proses penciptaan suatu karya sastra.
Pendekatan yang digunakan dalam
mengapresiasi sastra produktif,antara lain:
a. Pendekatan
Parafrastis
b. Pendekatan
Analitis